PENGANGGURAN DI INDONESIA

     Masalah ketenagakerjaan di Indonesia sekarang ini sudah mencapai kondisi yang cukup memprihatinkan ditandai dengan jumlah penganggur dan setengah penganggur yang besar, pendapatan yang relatif rendah dan kurang merata. Sebaliknya pengangguran dan setengah pengangguran yang tinggi merupakan pemborosan pemborosan sumber daya dan potensi yang ada, menjadi beban keluarga dan masyarakat, sumber utama kemiskinan, dapat mendorong peningkatan keresahan sosial dan kriminal, dan dapat menghambat pembangunan dalam jangka panjang.

ulekint.jpg

469 × 315 - Padahal jumlah pengangguran di Jateng pada 2009 telah mencapai 1,23 juta ...

oncoroeblik.blogspot.com

    Keinginanku untuk membangun bangsa ini menuju yang lebih baik, sepert yang kita ketahui bahwa negara Indonesia adala negara kepulauan, yang merupakan  negara yang sangat kaya dengan sumber daya alamnya dan sumber daya manusianya, di mana negara kita ini dapat mengatasi pengangguran dengan cara pemerintah melakukan tinjaun lokasi terhadap suatu daerah atau wilayah di mana daerah tersebut dapat menghasilan atau memproduk atau barang. seperti, batu barah, minyak bumi, tambang emas dan dll.

    Saya yakin apa bilah pemerintah  mau mengelolah sumber daya alam yang ada di Indonesia maka perekonomian negara kita akan menjadi lebih baik, sehingga pemerintah dapat mengurangi angka pengangguran yang ada di Indonesia.dengan mempekerjakan masyrakat kita, ada banyak hal yang pemerintah dapat lakukan seperti mengelolah sendiri  sumber daya alam kita, jangan sampai sumber daya alam kita di kelolah oleh investor dari negara lain.

    Dengan Pemerintah membangun lapangan pekerjaan maka pemerintah dapat mengatasi jumlah pengangguran yang kini melonjak hampir tiap tahunya. ada banyak hal yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasi pengangguran di indonesia.
Untuk mencapai hal tersebut disusun strategi, kebijakan dan program-program yang perlu terus dibahas untuk menjadi kesepakatan semua pihak, meliputi Pengendalian Jumlah Angkatan kerja peningkatan Kualitas angkatan Kerja; peningkatan Efektivitas Informasi Pasar Kerja dan Bursa Kerja; pembinaan Hubungan Industrial.

pelatihan